Journal Review: The link between information processing capability and competitive advantage mediated through decision-making effectiveness

Abstrak 

Sementara penelitian yang didukung oleh pandangan berbasis sumber daya (RBV) tampaknya menunjukkan bahwa kapabilitas yang mendukung TI secara positif terkait dengan keunggulan kompetitif, tautan seperti itu sering dilihat sebagai kotak hitam karena proses di mana keunggulan kompetitif dapat diperoleh tampak tidak jelas. Secara khusus, penelitian tampaknya menunjukkan bahwa kemampuan pemrosesan informasi terkait dengan efektivitas pengambilan keputusan dan keunggulan kompetitif; Namun, sedikit penelitian yang muncul untuk memeriksa hubungan timbal balik di antara mereka. Studi ini, menggunakan RBV, mengembangkan model mediasi untuk memeriksa hubungan antara keunggulan kompetitif dan prinsip utama nilai, kelangkaan, ketidakmampuan dan kemampuan pemrosesan informasi yang tidak dapat diganti dalam konteks analisis bisnis; dan apakah hubungan ini dimediasi melalui keefektifan pengambilan keputusan. Berdasarkan data yang dikumpulkan dari 633 perusahaan Inggris, penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara karakteristik nilai, kelangkaan dan sifat tak dapat ditiru dari kapabilitas pemrosesan informasi dan keunggulan bersaing, yang sebagian dimediasi oleh efektivitas pengambilan keputusan. Temuan ini berkontribusi pada pengembangan teoretis RBV dengan mengembangkan model mediasi yang terlihat di dalam kotak hitam. Mereka juga berkontribusi pada pengetahuan dan pemahaman manajer tentang mekanisme yang melaluinya nilai strategis dari kemampuan pemrosesan informasi dapat dimaksimalkan.

Pendahuluan
penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemrosesan informasi berhubungan positif dengan efektivitas pengambilan keputusan, namun tidak ada penelitian yang tampaknya mengkonseptualisasikan dan menguji keterkaitan antara informasi kemampuan pemrosesan, efektivitas pengambilan keputusan, dan keunggulan kompetitif. Dengan demikian, penelitian ini berfokus pada dua pertanyaan penelitian utama berikut: 
  1. Apakah kondisi VRIN kemampuan pemrosesan informasi terkait dengan keunggulan kompetitif? 
  2. Apakah dan sejauh mana efektivitas pengambilan keputusan memediasi hubungan antara kondisi VRIN kemampuan pemrosesan formasi dan keunggulan kompetitif?
Latar belakang teoritis
Konsep utama yang terdefinisi:
1. KEMAMPUAN MEMPROSES INFORMASI
pengumpulan, penerjemahan, dan sintesis informasi dalam konteks pengambilan keputusan organisasi
2. EFEKTIVITAS PENGAMBILAN KEPUTUSAN
sejauh mana keputusan menghasilkan hasil yang diinginkan
3. KEUNGGULAN KOMPETITIF
perusahaan telah mencapai performa unggul relatif terhadap pesaing lain 



Model utama yang terdefinisi:
Dengan:
H1. Nilai kemampuan pemrosesan informasi, kelangkaan, inimitability, dan non-substitusi terkait positif dengan keunggulan kompetitif. 
H2. Efektivitas pengambilan keputusan memediasi hubungan antara nilai kemampuan pemrosesan informasi, kelangkaan, inimitability dan non-substitusi dan keunggulan kompetitif. 

Metodologi penelitian
Konstruksi dan pengukuran model penelitian

Pengumpulan data
  • Perusahaan berukuran sedang (50-250 karyawan) dan perusahaan besar di Inggris (lebih dari 250 karyawan) dipilih sebagai populasi target karena mereka diharapkan memiliki kemampuan dan sumber daya yang substansial untuk menggunakan analitik bisnis untuk peningkatan bisnis. 
  • Survei kuesioner dihasilkan menggunakan skala Likert lima titik untuk memberikan tanggapan terhadap indikator model semua konstruksi. 
  • Instrumen survei diuji dan kemudian dikirimkan secara elektronik melalui Qualtrics kepada manajer, yang alamat emailnya diidentifikasi dari database FAME (Financial Analysis Made Easy). 
  • Respon bersifat sukarela tanpa persetujuan sebelumnya. 
  • Dari semua survei yang dikirim, 2276 dibuka, dan 633 tanggapan yang dapat digunakan diterima. 
Hasil dan Kesimpulan
Menggambarkan pandangan berbasis sumber daya, penelitian ini telah mengartikulasikan dan menguji model penelitian untuk memahami keterkaitan antara kemampuan pemrosesan informasi, efektivitas pengambilan keputusan, dan keunggulan kompetitif. Yang paling penting, studi saat ini menunjukkan bahwa ada hubungan positif antara nilai, kelangkaan dan karakteristik inimitability dari kemampuan pemrosesan informasi dan keunggulan kompetitif, yang dimediasi oleh efektivitas pengambilan keputusan. Penelitian ini juga membantu perusahaan memahami mekanisme mendapatkan keunggulan kompetitif dari kemampuan pemrosesan informasi.


Comments